Kamis, 08 April 2010

Filled Under:

Bus Tabrakan di Pantura bukan solusi promosi tapi Mohon Doa

Innalillaah Wainnaailaihi Roji'uun


Masih ingat kejadian tabrakan yang terjadi yang 2 hari yang lalu atau tepatnya 6 April 2010? Ya ada Tabrakan beruntun yang terjadi di jalur Surabaya-Tuban kawasan Desa Gesing, Kecamatan Semanding, Tuban. Kecelakaan itu melibatkan Bus Sinar Mandiri, dump truk dan mobil boks pengangkut koran. Akibat tabrakan tersebut, sopir mobil boks terjepit dan langsung meninggal di TKP. Sementara pengemudi bus bersama 22 penumpang yang diangkutnya mengalami luka-luka dan kini dirawat di RSUD Dr R Koesma Tuban.

Disini kami ingin bercerita tentang 2 teman kami yang termasuk dalam korban kejadian tabrakan diatas. Teman-teman kami sedang menumpang Bus Sinar Mandiri yang rencananya menuju Solo dalam perjalanan ke Jakarta. Kedua teman kami bernama Udin dan Asep Azat Muttaqin yang berasal dari Laren, Lamongan. Kedua teman kami berencana ke Jakarta dalam rangka mengurus pemberangkatan ke Saudi Arabia untuk bekerja disana, yang dijadwalkan berangkat hari jumat besok, tanggal 9 April 2010.

Ya..... besok, jumat besok teman kami yang rencanaya akan berangkat ke Saudi Arabia tidak bisa berangkat karena adanya tabrakan ini, kejadian yang merupakan kehendak Allah SWT yang Maha Kuasa. Manusia hanya bisa berencana namun Allah lah yang Maha menentukan semuanya. Cita-cita teman kami untuk berangkat ke Saudi Arabia besok pupus bersama tragedi tabrakan di Tuban pada 6 April lalu.

Sekarang, keadaan teman kami yang bernama Udin mengalami luka di kepala. Tadi malam kami bertemu di RS. Dr. Soetomo Surabaya. Sedangkan teman kami yang kedua Asep, mengalami luka yang cukup serius yaitu selain luka di wajah dengan beberapa jahitan karena terkena pecahan kaca bus, juga mengalami patah tulang belakang karena terlempar keluar dari bus saat kejadian tabrakan. Saat ini sedang dirawat di RS. Dr. Soetomo Surabaya dimana sebelumnya dirawat di RSUD Dr R Koesma Tuban. Informasi terakhir teman kami Asep sudah dapat menggerakkan tangan, kaki, kepala maupun menerima telepon.

Melalui blog ini kami mewakili teman kami, MOHON DOA dari teman-teman semua semoga teman kami Asep A. Muttaqin dan Udin diberi kemudahan Allah SWT. dalam menjalani cobaan ini dan mengganti cita-cita teman kami yang pupus dengan cita-cita yang lebih baik. Disamping itu, semoga keluarga teman kami diberi Keikhlasan dan kesabaran dalam menjalani musibah ini. Amin.

"Allohummasyfii Anta Syafii Laa Syifaa'a Illaa Syifauka Syifaa'an Laa Yughodiru Saqoman"

Ya Allah Ya Tuhanku ...
Engkaulah yang Maha Menyembuhkan
Tidak ada yang mampu menyembuhkan
Kecuali hanya Engkau yang menyembuhkan
Sembuh tanpa terasa sakit

Berita kejadian ini dimuat juga di:

surabaya.detik.com/read/2010/04/06/130547/1332938/475/tabrakan-maut-di-pantura-satu-orang-tewas
mediaindonesia.com/read/2010/04/06/134157/125/101/Tiga-Mobil-Bertabrakan-di-Pantura-Tuban-Satu-Orang-Tewas-
beritajatim.com/detailnews.php/8/Peristiwa/2010-04-06/60750/Tabrakan_Beruntun_Pantura,_1_Tewas
beritajatim.com/detailnews.php/8/Peristiwa/2010-04-06/60753/Tiga_Mobil_Kecelakaan,_Pantura_Macet_Satu_Jam






0 komentar:

Posting Komentar